Modul 2 Praktikum Struktur Data
TUGAS PENYERAHAN LAPORAN PRAKTIKUM STRUKTUR DATA
Disusun Oleh:
Riqi Tricahyo(20160910064)
SI 2016 B
MODUL II FUNCTION / FUNGSI
Tujuan Praktikum :
1.
Mengenal dan memahami fungsi dalam struktur data
2.
Mengerti penerapan fungsi pada pemrograman C/C++
Dasar Teori :
Yang
dimaksuddengan fungsi atau function adalah sejumlah instruksi yang dikelompokan
menjadi satu, dan berdiri sendiri untuk menyelasikan suatu pekerjaan
tertentu.setiap fungsi mempunyai nama. Bahasa C/C++ minimal memiliki satu buah
nama yang disebut fungsi main(). Nama main () adalah nama fungsi yang ditentukan dalam
bahasa C/C++ yang tidak boleh
diganti dengan nama lain, fungsi-fungsi lain dapat
dibuat sesuaidengan keperluannya dan nama fungsinya dapat dikarang.
Fungsi merupakan blok
dari kode yang dirancang untuk melakukan tugas khusus. Adapun tujuan dari
pembuatan fungsi ini adalah :
1.
Program menjadi
terstruktur
2.
Dapat mengurang duplikasi kode
3.
Fungsi dapat dipanggil dari program atau fungsi
yang lain Adapun bentuk umum definisi sebuah fungsi adalah sebagai berikut :
Penentu-tipe nama_fungsi (daftar
parameter) Deklarasi parameter
{ tubuh fungsi
)
sebuah
fungsi sederhana mempunyai bentuk penulisan sebagai berikut :
nama_fungsi(argumen)
{
...pernyataan/perintah
...pernyataan/perintah ...pernyataan/perintah
}
Praktikum : 1
Membuat
program yang dapat melakukan operasi dua operator penjumlahan dan perkalian
dengan masukan hanya dua buah variabel tampa ada nilai variabel yang dipindahkan
ke variabel baru, dan ditempatkan pada dua variabel keluaran.
*Syntaxnya*
#include
<iostream.h>
#include
<conio.h>
int
tambah (int a, int b)
{
int
hasil1; hasil1=
a+b;
return hasil1;}
int
kali (int a, int b)
{
int hasil2;
hasil2= a*b; return
hasil2;}
void main()
{
int
hasil1, hasil2, a, b;
cout<<"Nlai
a = "; cin>>a;
cout<<"Nilai
b = "; cin>>b;
hasil1=tambah(a,b);
cout<<"Hasil
Tambah : "<<hasil1<<endl;
getch();
hasil2=kali(a,b);
cout<<"Hasil
Kali : "<<hasil2<<endl; getch();
}*Hasil*
*Penjelasan*
#include
<iostream.h>
#include
<conio.h>
file header yang saya gunakan di sini adalah iostream.h dan conio.h, yang nantinya saya akan mengoutput memakai cout dan menginput menggunakan cin. dan file header conio.h saya gunakan nantinya untuk membaca getch(); .
int
tambah (int a, int b)
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
int volume(int &l)
{ int t;
cout<<"\nMasukan Nilai Tinggi Balok :\t";cin>>t;
l =l*t;
return l;
}
int luas(int p, int l)
{
int x;
x=p*l;
cout<<"\nTampilkan Nilai Luas Balok :\t"<<x<<endl;
volume(x); return x;
}
int main ()
{
int p,l,j;
cout<<"Masukan Nilai Panjang Balok :\t"<<endl;
cin>>p;
cout<<"\nMasukan Nilai Lebar Balok :\t"<< endl;
cin>>l;
j=luas(p,l);
cout<<"\nVolume balok adalah : "<<j<<endl;
getch();}
{
int
hasil1; hasil1=
a+b;
return hasil1;}
int
kali (int a, int b)
{
int hasil2;
hasil2= a*b; return
hasil2;} void main()
{
karena nantinya akan di buat 2 buah operasi aritmatika yaitu penjumlahan dan perkalian jadi saya buat 2 function. yaitu function yang pertama untuk penjumlahan dan yang kedua untuk perkalian.
void main()
{
int
hasil1, hasil2, a, b;
cout<<"Nlai
a = "; cin>>a;
cout<<"Nilai
b = "; cin>>b;
hasil1=tambah(a,b);
cout<<"Hasil
Tambah : "<<hasil1<<endl;
getch();
hasil2=kali(a,b);
cout<<"Hasil
Kali : "<<hasil2<<endl; getch();
}
saya menggunakan tipe data integer di sini karena tidak adanya atau kemungkinan akan mengin/out put angka desimal. cout<< di situ untuk menampilkan sebuah tulisan dan di ujung atau setelah ; ada cin>> yang gunanya untuk menginput sebuah variabelnya.
di bawahnya untuk menampilkan si function kita ubah dlu nama function dalam sebuah variabel barulah kita tampilkan dengan cout serta kita panggil variabelnya tadi.
Praktikum : 2
Terdapat
sebuah balok dengan ukuran yang belum ditentukan, yaitu panjang, lebar dan
tinggi, bagaimana membuat program yang dapat menghitung luas balok dan
volumenya dengan mengunakan function.
*Syntax*
#include <conio.h>
int volume(int &l)
{ int t;
cout<<"\nMasukan Nilai Tinggi Balok :\t";cin>>t;
l =l*t;
return l;
}
int luas(int p, int l)
{
int x;
x=p*l;
cout<<"\nTampilkan Nilai Luas Balok :\t"<<x<<endl;
volume(x); return x;
}
int main ()
{
int p,l,j;
cout<<"Masukan Nilai Panjang Balok :\t"<<endl;
cin>>p;
cout<<"\nMasukan Nilai Lebar Balok :\t"<< endl;
cin>>l;
j=luas(p,l);
cout<<"\nVolume balok adalah : "<<j<<endl;
getch();}
*Hasil*
*Penjelasan*
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
disini saya menggunakan file heade conio.h dan menggunakan iostream.h, dimana saya gunakan nantinya untuk memakai cout dan cin untuk menampilkan serta menginput.
int volume(int &l)
{ int t;
cout<<"\nMasukan Nilai Tinggi Balok :\t";cin>>t;
l =l*t;
return l;
}
int luas(int p, int l)
{
int x;
x=p*l;
cout<<"\nTampilkan Nilai Luas Balok :\t"<<x<<endl;
volume(x); return x;
}
di sini memakai dua buah function yaitu function pertama untuk menginput sebuah variabel yaitu variabel tinggi di masukan di function. dan yang kedua itu untuk luasnya
int main ()
{
int p,l,j;
cout<<"Masukan Nilai Panjang Balok :\t"<<endl;
cin>>p;
cout<<"\nMasukan Nilai Lebar Balok :\t"<< endl;
cin>>l;
j=luas(p,l);
cout<<"\nVolume balok adalah : "<<j<<endl;
getch();}
pada bagian di sini kita hanya tinggal membuat atau syntax menampilkan serta menginput variabelnya yang nantinya akan muncul di tampil layar running. dan juga memasukan sebuah function untuk di jadikan variabel kosong sehingga bisa di tampilkan.
Praktikum : 3
*Syntax*
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
float
b = 85;
float
pertama (float a)
{
float km1;
km1
= (a / 100) * b;
return
km1;
}
float
kedua (float c)
{
float km2;
km2
= (c / 100) * b;
return
km2;
}
float
ketiga (float d)
{
float km3;
km3
= (d / 100) * b;
return
km3;
}
int main()
{
float
a,c,d,h;
printf("Mengitung
Jarak Tempuh Kendaraan dalam waktu dinamis 3 Jam\n");
cout<<"\nMasukan
Kecepatan pada Jam Pertama %: "; cin>>a;
cout<<"\nMasukan
Kecepatan pada Jam Kedua % : "; cin>>c;
cout<<"\nMasukan
Kecepatan pada Jam Ketiga % : "; cin>>d;
h = pertama(a) +
kedua(c) + ketiga(d);
printf("\nJarak yang
ditempuh kendaraan tersebut sejauh %.2f
Kilometer",h);
return
0;
} *Hasil*
*Analisis*
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
disini program tersebut memakai 3 file header yaitu ada stdio.h,iostream.h , dan conio.h . nah gunanya stdio dan iostream itu untuk menampilkan dan menginput bedanya kalau iostream pakai cout dan cin sedangkan kalau stdio pakai printf dan scanf. dan conio.h itu untuk membaca syntax program gecth() yang fungsinya untuk memberi jeda pada berjalannya program.
float
b = 85;
float
pertama (float a)
{
float km1;
km1
= (a / 100) * b;
return
km1;
}
float
kedua (float c)
{
float km2;
km2
= (c / 100) * b;
return
km2;
}
float
ketiga (float d)
{
float km3;
km3
= (d / 100) * b;
return
km3;
}
sebelum memakai function di sini ada sebuah variabel yang sudah ada isinya. barulah setelah itu ada 3 function yang nantinya akan di gunakan pada program tersebut.
int main()
{
float
a,c,d,h;
printf("Mengitung
Jarak Tempuh Kendaraan dalam waktu dinamis 3 Jam\n");
cout<<"\nMasukan
Kecepatan pada Jam Pertama %: "; cin>>a;
cout<<"\nMasukan
Kecepatan pada Jam Kedua % : "; cin>>c;
cout<<"\nMasukan
Kecepatan pada Jam Ketiga % : "; cin>>d;
h = pertama(a) +
kedua(c) + ketiga(d);
printf("\nJarak yang
ditempuh kendaraan tersebut sejauh %.2f
Kilometer",h);
return
0;
} di sini saya pakai tipe data float, kenapa? karena ditakutkannya hasil dari proses aritmatika tersebut akan muncul angka desimal. makanya saya pakai float yang dapat membaca angka desimal. ada printf untuk mencetak dan menampilkan tulisan dan juga ada cout serta cin untuk menginput variabelnya.
Latihan : 1
Seorang tukang cat tembok mempunyai ukuran dalam pengecatan yang terbagi dalam 3 kategori kualitas yaitu kualitas tinggi, kualitas sedang dan kualitas rendah. Untuk kualitas tingggi 5 Kg cat tembok dapat menutupi bidang dengan baik seluas 3 X 4 m2 atau seluas 12 m2 dan kualitas sedang 5 Kg cat tembok dapat menutupi bidang seluas 4 X 5 m2 atau seluas 20 m2 serta kualitas rendah 5 Kg cat tembok dapat menutupi seluas 6 X 11 m2 atau seluas 66 m2
*Syntax*
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>
#include<iostream.h>
#include<conio.h>
#define kilo 5000;
float tinggi(float l_bidang)
{
float temp1,nilai;
nilai = (l_bidang / 12) * kilo;
temp1 = nilai / 1000;
return temp1;
}
float sedang(float l_bidang)
{
float temp2,nilai;
nilai = (l_bidang / 20) * kilo;
temp2 = nilai / 1000;
return temp2;
}
float rendah(float l_bidang)
{
float temp3, nilai;
nilai = (l_bidang / 66) * kilo;
temp3 = nilai / 1000;
return temp3;
}
int main()
{
int i,pilih;
float l_bidang, hasil;
printf(" PROGRAM PERHITUNGAN JUMLAH CAT \n");
for (i= 0;i < 33;i++)printf("=");printf("\n");
printf(" 1.Kualitas Tinggi\n 2. Kualitas Sedang\n 3. Kualitas Rendah\n");
printf("Masukan Nomor Pilihan Kualitas :");
scanf("%d",&pilih);
switch(pilih)
{
case 1:
{
cout<<"Kualitas Tinggi"<<endl;
cout<<"Luas Bidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = tinggi(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
case 2:
{
cout<<"Kualitas Sedang"<<endl;
cout<<"Luas Bidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = sedang(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
case 3:
{
cout<<"Kualitas Sedang"<<endl;
cout<<"LuasBidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = rendah(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
default : printf ("Yang anda masukan salah : ");
}
return 0;
getch();#define kilo 5000;
float tinggi(float l_bidang)
{
float temp1,nilai;
nilai = (l_bidang / 12) * kilo;
temp1 = nilai / 1000;
return temp1;
}
float sedang(float l_bidang)
{
float temp2,nilai;
nilai = (l_bidang / 20) * kilo;
temp2 = nilai / 1000;
return temp2;
}
float rendah(float l_bidang)
{
float temp3, nilai;
nilai = (l_bidang / 66) * kilo;
temp3 = nilai / 1000;
return temp3;
}
int main()
{
int i,pilih;
float l_bidang, hasil;
printf(" PROGRAM PERHITUNGAN JUMLAH CAT \n");
for (i= 0;i < 33;i++)printf("=");printf("\n");
printf(" 1.Kualitas Tinggi\n 2. Kualitas Sedang\n 3. Kualitas Rendah\n");
printf("Masukan Nomor Pilihan Kualitas :");
scanf("%d",&pilih);
switch(pilih)
{
case 1:
{
cout<<"Kualitas Tinggi"<<endl;
cout<<"Luas Bidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = tinggi(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
case 2:
{
cout<<"Kualitas Sedang"<<endl;
cout<<"Luas Bidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = sedang(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
case 3:
{
cout<<"Kualitas Sedang"<<endl;
cout<<"LuasBidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = rendah(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
default : printf ("Yang anda masukan salah : ");
}
return 0;
}
*Hasil*
#salahsatucontohnya
*Analisis*
#include<stdio.h>
#include<iostream.h>
#include<conio.h>#include<iostream.h>
#define kilo 5000;
di sini sebenarnya hanya memakai 3 file header, seperti yang sebelumnya saya sudah jelaskan guna dari conio.h,stdio.h,iostream.h. nah define kilo5000; itu sama seperti sebuah variabel, dimana variabelnya itu adalah kilo yang di gunakan, jadi variabel kilo berisi 5000.
float tinggi(float l_bidang)
{
float temp1,nilai;
nilai = (l_bidang / 12) * kilo;
temp1 = nilai / 1000;
return temp1;
}
float sedang(float l_bidang)
{
float temp2,nilai;
nilai = (l_bidang / 20) * kilo;
temp2 = nilai / 1000;
return temp2;
}
float rendah(float l_bidang)
{
float temp3, nilai;
nilai = (l_bidang / 66) * kilo;
temp3 = nilai / 1000;
return temp3;
}
di program ini menggunakan 3 buah function yang nantinya akan di pergunakan untuk syntax di bawahnya.
int main()
{
int i,pilih;
float l_bidang, hasil;
printf(" PROGRAM PERHITUNGAN JUMLAH CAT \n");
for (i= 0;i < 33;i++)printf("=");printf("\n");
printf(" 1.Kualitas Tinggi\n 2. Kualitas Sedang\n 3. Kualitas Rendah\n");
printf("Masukan Nomor Pilihan Kualitas :");
scanf("%d",&pilih);
program ini memakai dua buah tipe data yaitu ada int dan juga float, dan juga menggunakan printf untuk membuat tampilan hasil running.serta ada scanf yang digunakan untuk menginput sebuah karakter ataupun angka.
scanf("%d",&pilih);
switch(pilih)
{
case 1:
{
cout<<"Kualitas Tinggi"<<endl;
cout<<"Luas Bidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = tinggi(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
case 2:
{
cout<<"Kualitas Sedang"<<endl;
cout<<"Luas Bidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = sedang(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
case 3:
{
cout<<"Kualitas Sedang"<<endl;
cout<<"LuasBidang\t= ";
cin>>l_bidang;
hasil = rendah(l_bidang);
printf("Jumlah cat yang dibutuhkan = %.1f Kg",hasil);
break;
}
nah di sini program memakai switch case (pilih) di mana nantinya isi dari si pilih akan menjadi sebuah pilihan kepada casenya. jadi misal kita isi itu dengan angka 1, maka case 1 secara langsung akan memproses apa yang ada di case 1, begitupula dengan case case yang lain. dan juga di akhir sebuah case harus di kasih " break;" apa gunanya, ya itu berguna untuk menyetop sebuah case.
Latihan : 2
No
Harga BBM
|
Jarak
|
Tarif
|
|
1
|
Rp. 6.700
|
800 Km
|
Rp.6.700.000
|
2
|
Rp. 6.700
|
600 Km
|
Rp.5.900.000
|
3
|
Rp. 6.700
|
400 Km
|
Rp.5.000.000
|
4
|
Rp. 6.700
|
200 Km
|
Rp.4.700.000
|
Tabel
diatas menujukan biaya pengiriman barang dengan menggunakan kendaraan truk
dengan asumsi bahwa konsumsi BBM kendaraan 1:3 berapakah rasio BBM terhadap
tarif tersebut dalam prosentase (%) yang diinput jarak dan tariff.
*Syntax*
#include<iostream.h>
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
long
rasio(float tarif, float km)
{
float olah, pros;
olah = 6700 * (km / 3);
pros = (olah / tarif) * 100;
return pros;
}
int main()
{
float km,hasil,tarif;
cout<<"Program Perhitungan Rasio
Tarif"<<endl;
cout<<"Masukan Jarak Tempuh KM =
";
cin>>km;
cout<<"Masukan Tarif : ";
cin>>tarif;
hasil = rasio(tarif, km);
printf("Presentase rasio BBM dan Tarif
adalah :%.2f%", hasil);
getch();
return 0;
}
*Hasil*
*Analisis*
#include<iostream.h>
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
long
rasio(float tarif, float km)
{
float olah, pros;
olah = 6700 * (km / 3);
pros = (olah / tarif) * 100;
return pros;
}
int main()
{
float km,hasil,tarif;
cout<<"Program Perhitungan Rasio
Tarif"<<endl;
cout<<"Masukan Jarak Tempuh KM =
";
cin>>km;
cout<<"Masukan Tarif : ";
cin>>tarif;
hasil = rasio(tarif, km);
printf("Presentase rasio BBM dan Tarif
adalah :%.2f%", hasil);
getch();
return 0;
}
file header yang dipakai menggunakan tiga buah file header. program ini menggunakan satu buah function dandi sini menggunakan printf dan cout untuk menampilkan sebuah tampilan yang nantinya akan tampil di running. dan menggunakan cin untuk menginputya.
Komentar
Posting Komentar